PERBAN (persatuan remaja bantaran)
Adalah organisasi guyub rukun
pemuda pemudi Bantaran Klego Pekalongan, ajang silaturahmi, wadah
apresiasi, pengembangan bakat dan minat, diskusi sekaligus wadah
pemecahan masalah di seputar Klego Bantaran - Pekalongan. Sekalgus
sebagai penyampai aspirasi serta keluh kesah warga Klego Bantaran.
Semuanya bertujuan agar tercipta nya lingkungan yang aman, nyaman dan
sejahtera,
PERBAN di bentuk tahun 1995, di sebuah desa kecil yang di kelilingi sawah dan sebuah aliran sungai. Adalah desa Bantaran, desa yang terletak di sebelah timur desa Krapyak, dan sebelah utara desa Setono. dan
masih termasuk dalam kelurahan Klego. termasuk desa terpencil saat itu,
karena akses jalan yang masih sulit. Hal itu melahirkan sebuah
organisasi pemuda yang solid, kompak, dan setia terhadap kampung nya.
Saat itu berbagai prestasi dan penghargaan mulai di raih, serta
keberadaanya telah di akui oleh organisasi lain. Sepak terjang nya sudah
sampai tingkat nasional. bukan hanya berprestasi di tingkat karang
taruna, di lingkup RW pun PERBAN aktif dalam kegiatan kegiatan seperti
pengumpulan sampah, jasa pembayaran listrik (waktu itu masih tagihan
rekening listrik), dan kegiatan kerjabakti rutin tiap jumat.
Sekitar tahun 2000, pergerakan perban mengalami penurunan, hal ini di
karenakan faktor ekonomi, membuat sebagian anggota pemuda serta pengurus
memilih kerja di laut sebagai nelayan. sampai akhirnya perban saat itu
sempat vacum. Pada tahun 2006, perban mengalami restruktur. Pergantian
pengurus, serta regenerasi anggota dengan range usia yang bertambah
luas. PERBAN pun aktif kembali, gerobak sampah beroperasi
kembali, tiap jumat sore tampak ramai pemuda melakukan kegiatan kerja
bakti bersih bersih lingkungan.
Saat ini perban sudah generasi ke tiga, namun generasi sebelum nya
masih setia mendampinggi. tahun 2015 perban kembali mengalami restruktur
organisasi, seperti biasa, pemilihan ketua dan team kerja nya dilakukan
secara musyawarah,
Di tahun ini perkembangan zaman begitu pesat. Technologi, sosial, media, budaya, semuanya berubah drastis. mau tidak mau PERBAN harus melakukan terobosan terobosan. di mulai dari sebuah group di facebook , PERBAN semakin bersemangat, kegiatan di organisasi ini semakin bertambah, salah satu yang menarik adalah kelas Elektro,
awalnya kelas ini diadakan supaya pemuda memiliki kegiatan, agar
mengurangi pengangguran, mengurangi tingkat kriminalitas, dan merubah
kumpul kumpul yang tidak jelas, menjadi lebih bermanfaat.
Kelas yang di buka tiap hari senin dan jumat ini terbuka gratis untuk pemuda pemudi PERBAN. Mulai dari perkenalan komponen, hingga PERBAN mampu membuat beberapa karya. Hingga pada akhirnya kelas Elektro PERBAN
mendapat tugas untuk mengurus dekorasi panggung acara maulid Nabi di
masjid Al- Anshor Bantaran Klego Pekalongan. Dengan hasil yang
memuaskan, semakin mendapatkan pujian dari warga . Dan nama PERBAN kian di junjung di kampung nya Bantaran.
Setelah sukses membuat beberapa acara, kini PERBAN kembali di tugaskan untuk mengurus kegiatan hari peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia. Dan di bentuk lah sebuah team work dengan divisi-divisi nya. dengan tajuk "Bantaran Fest #1" yang disinyalir sebagai acara terbesar dalam sejarah PERBAN.
Semuanya bukan hanya untuk PERBAN, tapi mereka yakin, bahwa dari sini PERBAN akan membawa kemajuan dan perubahan, dimulai dari pemuda ke pemuda, rumah ke rumah, kampung ke kampung, desa ke desa, kota ke kota, dan sangat yakin, PERBAN akan merubah, dan membawa kemajuan untuk bangsa dan Negara.